Akhir pekan mau jalan bareng dengan teman? Tidak usah jauh-jauh ke luar, di Jakarta ada tempat-tempat baru dan seru yang harus masuk “wajib kunjung” list. Selain tempatnya mudah dijangkau, bisa menggunakan moda transportasi umum, suasananya seru, tenant-nya beragam, masuknya pun gratis, jadi kalau mau sekadar nongkrong atau foto-foto untuk update di medsos, “sah-sah” saja.
Chillax
Gabungan dari dua kata, chill dan relax, Chillax dirancang sebagai tempat kongko-kongko di ruang terbuka (outdoor). Lokasinya di tepi jalan Jend Sudirman Kav 23 Jakarta Pusat, di sebelah gedung International Financial Center, yang didirikan oleh Keppel Land Indonesia yang juga mengembangkan Chillax bekerja sama dengan InHype.
Berada di antara gedung-gedung tinggi di pusat bisnis Jakarta, membuat banyak orang bilang, suasananya seperti di sudut kota-kota dunia, macam New York, Paris atau London. Apalagi, bangunan-bangunannya pun didesain dengan menarik, kombinasi industrial looks, simple modern dan rustic. Sejumlah tenan kuliner, dari jenis makan berat sampai cemilan asyik, mengisi booth dan stall yang ditata sedemikian rupa, memberi banyak tempat makan di bawah langit Jakarta.
Karena ada di tengah pusat bisnis, beroperasi mulai dari jam 10 pagi hingga 10 malam, Chillax juga ditujukan sebagai tempat santap siang atau hangout para pekerja di seputaran Sudirman-Thamrin, selepas kerja. Mencapainya juga mudah, karena lokasinya dekat Stasiun MRT Setiabudi Astra dan Halte Bus Transjakarta, Karet Sudirman.
Tengah
“Yuk kumpul di tengah.” Begitu ide pemberian nama tempat hangout yang berlokasi di daerah Cijantung, Jl Raya Bogor Jakarta Timur. Berada di dalam area Synthesis Huis, Tengah juga akan menjadi salah satu fasilitas perumahan yang dibangun oleh Synthesis Development tersebut.
Bukan sekadar tempat makan, Tengah dirancang lebih sebagai tempat berkumpul di ruang luar. Karena itu, di tengah-tengah gerai-gerai kuliner yang berdesain unik, terdapat plaza, tangga duduk dan panggung beratap segitiga yang bisa dipakai untuk pertunjukkan musik atau acara lain. Sementara itu di sudut lain, terdapat area giant games yang bisa dijadikan tempat bermain anak-anak kala sore.
Ada beberapa tenan food & beverages dari jenama lokal ternama, dan karena baru dibuka, masih ada promo-promo menarik. Selama gelaran World Cup 2022, Tengah juga mengadakan nobar, menggunakan big screen dan bisa sambil selonjoran di plaza berumput. Moda transportasi publik yang bisa digunakan menuju ke sana, bus Transjakarta dan turun/naik di Halte Pasarebo.
Pos Bloc
Berbeda dengan lainnya, Pos Bloc sejatinya adalah gedung lawas milik PT Pos Indonesia yang kemudian direvitalisasi menjadi ruang kreatif. Berada di bawah pengelolaan MBloc Space Group, gedung bekas gudang dan kantor pos yang kemudian sempat berlabel Gedung Filateli ini, digubah menjadi tempat para artisan, seniman atau siapa saja yang bergerak di industri kreatif, menampilkan karyanya kepada publik. Mereka bisa memanfaatkan hall di gedung utama, yang berdesain artistik, penuh pesona arsitektur gaya art deco.
Dirancang sebagai ruang kreatif yang memadukan seni, budaya, hiburan dan sejarah, Pos Bloc juga memiliki agenda terjadwal, dengan mata acara beragam, mulai dari fashion show, konser musik, pameran, sampai diskusi. Selain berisi gerai aneka kuliner segala jenis makanan dan minuman, Pos Bloc juga berisi sejumlah produk kreatif dari jenama lokal. Para pengunjung bisa menempati bangku-bangku yang ada di ruang dalam kafe/restoran, atau teras, juga tangga tinggi serupa tribun di tengah hall.
Berlokasi di Jl Pos, Jakarta Pusat, Pos Bloc dapat dicapai menggunakan moda bus Transjakarta melalui halte bus Transjakarta, Pasar Baru dan Juanda Istiqlal, juga KRL melalui Stasiun Juanda. Berada dekat Pasar Baru, Gedung Kesenian, Lapangan Banteng, Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral, Pos Bloc bisa jadi tujuan akhir selepas berkeliling ke obyek-obyek wisata tersebut.
