Astra Property Angkat Budaya NTT Pada Living First 2025: Ruang, Rasa, Rupa

Bagikan

Living

Astra Property kembali menggelar agenda tahunan: Living First. Tahun ini, acara yang digelar di Catur Dharma Hall, Menara Astra, ini mengusung tema “Ruang, Rasa, Rupa”, menampilkan kolaborasi seni, budaya, dan arsitektur bernuansa Nusa Tenggara Timur (NTT). Gelaran ini akan berlangsung selama tiga hari, 19-21 September 2025

Head of Leasing Management & Corporate Communications Astra Property, Demmy Indranugroho, menjelaskan bahwa Living First tidak hanya sekadar ajang pameran, melainkan ruang inspirasi yang menghubungkan karya seni, arsitektur, dan komunitas.

“Properti memang berbicara tentang ruang, tetapi di dalamnya ada rasa dan rupa. Filosofi ini sejalan dengan apa yang dikembangkan Uma Nusantara, di mana pembangunan modern seharusnya tidak meninggalkan budaya,” jelas Demmy.

Pilihan NTT sebagai sorotan tahun ini bukan tanpa alasan. Menurut Demmy, daerah tersebut tengah menunjukkan geliat yang menarik, terutama melalui tradisi tenun dan arsitektur khasnya. Kolaborasi dengan Uma Nusantara membuat gagasan ini semakin kuat.

Pendiri Uma Nusantara, Yori Antar, yang turut berkolaborasi, menekankan pentingnya menjaga budaya lisan yang hidup dalam kain-kain nusantara. “Kain tenun itu bukan sekadar fashion, ia menyimpan nilai budaya yang tinggi. Begitu digantung di ruang, rohnya bisa membuat ruangan hidup,” ujar Yori.

Yori sendiri sudah lama terlibat dalam pelestarian budaya NTT. Sejak 2018, arsitek ini sudah ditunjuk untuk mengembangkan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KPSN) Labuan Bajo dan memperkenalkan jalur tenun Sumba, yang membuka perspektif baru terhadap pariwisata Indonesia.

baca juga: Swissôtel Living Pertama di Asia, Beroperasi di Jakarta

Sementara itu, dimensi seni kontemporer hadir melalui pameran “Alur” yang dikurasi oleh Rizki A Zaelani. Menurutnya, karya seni dalam pameran ini muncul dari pengalaman hidup para seniman yang tumbuh di kota besar. “Ada 36 seniman dengan hampir 80 karya yang menginterpretasikan tema Ruang, Rasa, Rupa dalam konteks perjalanan budaya, dari masa lalu hingga masa depan,” jelasnya.

living

Selain pameran seni dan budaya, Living First 2025 juga menghadirkan talk show arsitektur serta pop-up market eksklusif dari brand premium home & living, seperti demi bumi, Iwan Tirta Home, Tjantik Gallery, dan VIROLiving.

Acara ini sekaligus menjadi refleksi perjalanan Astra Property selama sembilan tahun, sejak berdiri pada 2016 dengan proyek perdana Menara Astra. Dalam masa tersebut, perusahaan ini telah menghadirkan banyak hunian premium, seperti Arumaya Residence, Asya, hingga Ammaia Ecoforest, serta memperluas portofolio ke sektor properti industri melalui akuisisi Cikarang Logistics Park dan rencana pengambilalihan PT Mega Manunggal Property.

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *