Hard Rock Hotel Bali Meraih Sertifikat GSTC

Bagikan

hard rockHard Rock Hotel Bali dinyatakan Global Sustainable Tourism Council (GSTC) certified hotel. Pencapaian ini merupakan tonggak penting bagi Hard Rock Hotel Bali, yang menunjukkan dedikasinya terhadap praktik berkelanjutan. Hard Rock Hotel Bali adalah hotel kedua di Indonesia yang menerima status GSTC certified hotel ini.

GSTC adalah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk menetapkan dan menyediakan pedoman global untuk praktik pariwisata berkelanjutan. Status bersertifikat GSTC diberikan kepada bisnis pariwisata yang menunjukkan komitmen kuat terhadap tanggung jawab sosial, perlindungan lingkungan, dampak budaya, dan keberlanjutan ekonomi.

Seperti tertulis ada situsnya, mendapatkan sertifikasi dari Badan Sertifikasi Terakreditasi GSTC berarti produk atau layanan pariwisata yang diberikan telah mematuhi standar sosial dan lingkungan tertinggi. Apalagi saat ini, perhatian publik tentang dampak dari perjalanan dan pariwisata meningkat.

Hard Rock Hotel Bali menyatakan terus menunjukkan komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan. Sejak didirikan, hotel ini telah berfokus untuk mewujudkan empat motto pendiri jenama ini, yakni ; Love All Serve All, Take Time To Be Kind, Save The Planet, and All Is One. Bekerja tanpa henti untuk terus bertanggung jawab dan berkelanjutan dalam industri pariwisata.

Punya Pengolahan Air Canggih

Hotel ini telah menjalankan berbagai praktik berkelanjutan di seluruh operasionalnya, termasuk efisiensi energi di mana hotel menerapkan berbagai langkah penghematan energi, seperti penggunaan lampu dan peralatan hemat energi, sistem pengolahan air yang canggih untuk meminimalkan ketergantungan pada botol plastik sekali pakai, pengurangan limbah melalui daur ulang, upcycling (menaikkan nilai barang dari hasil daur ulang), dan pengomposan. Hotel ini juga secara aktif mendukung sekolah dan universitas setempat melalui program pendidikan dan inisiatif pelestarian budaya.

hard rock
 

Selain itu, Hard Rock Hotel Bali juga terlibat dalam praktik berkelanjutan dengan telah bekerja sama dengan berbagai yayasan di Bali. Kolaborasi ini berfokus pada hal-hal seperti dukungan dana untuk bantuan medis bagi masyarakat kurang mampu, distribusi makanan berlebih, dan pengurangan jejak karbon, melalui penanaman bakau secara berkala dengan Kelompok Nelayan Wanasari. Lalu, penyelenggaraan acara penggalangan dana tahunan seperti Rock n’ Run Charity Fun Run 2024, dan akan mendukung penanaman lebih dari 3.000 pohon di Kintamani, Bangli, dan Desa Rendang, Karangasem pada tahun ini.

Keberlanjutan selalu menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas Hard Rock Hotel Bali, demikian kata Shane Coates, General Manager. Sertifikasi ini, imbuh Coates, “Merupakan pencapaian penting bagi inisiatif kami dalam mengadopsi praktik berkelanjutan. Kami yakin bahwa pencapaian yang diakui secara global ini akan menumbuhkan kepercayaan para tamu di Hard Rock Hotel Bali saat memilih akomodasi, sehingga mereka dapat membuat pilihan yang tepat dan berkontribusi pada pariwisata yang bertanggung jawab.”

Praktik berkelanjutan dapat dimulai dengan tindakan kecil dan berkembang sejalan dengan pengalaman para tamu hotel. Dengan menumbuhkan kesadaran kolektif di antara berbagai pemangku kepentingan—termasuk karyawan, manajemen hotel, pelaku bisnis pariwisata, dan wisatawan—kita dapat memperluas peluang kita untuk menciptakan masa depan yang positif bagi generasi mendatang.

baca juga: INPP Gandeng Hankyu Hanshin Properties Bangun Ruang Komersial di Bali

Hard Rock Hotel Pertama di Asia

Hard Rock Hotel Bali berdiri di atas lahan seluas 3,5 ha di tepi pantai Kuta, dan sebagai yang pertama di kawasan Asia. Memiliki 418 rooms and suites, dilengkapi dengan 9 food and beverage outlets, termasuk Hard Rock Café dan Jamie Oliver Kitchen. Fasilitas lainnya adalah include Roxity Kids Club, TABU Teens Club, Boom Box Recording Studio, Rock Royalty VIP Lounge, Rock Spa, Body Rock fitness centre dan 2 Rock Shops – Hard Rock Merchandise Stores.

Untuk diketahui Hard Rock International adalah jenama hotel, termasuk kasino dan Rock Shops®, Live Performance Venues dan kafe, dengan portofolio tersebar di 300 lokasi di 75 negara. Dimulai dengan gitar milik Eric Clapton, Hard Rock kini punya lebih dari 88 ribu barang memorabilia dan disebar di lokasi-lokasinya.

DI Asia, jenama ini dikuasai oleh Hotel Properties Limited (HPL) Hotels & Resorts yang berbasis di Singapura, dan merupakan perusahaan publik. HPL Hotels & Resorts mengelola 12 hotels dan resorts di Asia Pacifik dan Samudera Hindia. Selain di Bali, HPL juga menjadi pemilik hotel Hard Rock di Pattaya-Thailand dan Penang-Malaysia.

Selain Hard Rock, manajemen ini juga memiliki jenama Concorde yang tersebar di Singapura, Kuala Lumpur dan Shah Alam di Malaysia. Juga Casa del Mar Langkawi, The Lakehouse Cameron Highlands, Casa del Rio Melaka yang semuanya di Malaysia, The Boathouse Phuket – Thailand, Gili Lankanfushi Maldives dan The Boathouse Pulau Tioman – Malaysia.

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *