Pengembang Marina Bay Sands, Las Vegas Sands baru saja menggelar acara peletakan batu pertama pembangunan resor dan destinasi hiburan ultramewah terbaru di Singapura. Proyek anyar dengan nilai investasi AS $8 miliar ini dibangun di sebelah persis Marina Bay Sands, dan disiapkan untuk menjadi ikon baru.
Dalam sambutannya, Robert Goldstein, Chairman & Chief Executive Officer Las Vegas Sands mengatakan, “Sejak Marina Bay Sands resmi dibuka pada 2010, pendiri Las Vegas Sands Sheldon G. Adelson bertekad mengubah wajah industri pariwisata Singapura. Lima belas tahun kemudian, kami telah mewujudkan ambisi tersebut dan pencapaian banyak lagi.”
Marina Bay Sands adalah resor terintegrasi yang digadang-gadang tersukses di dunia sepanjang sejarah, bahkan telah menjadi standar teratas di industri pariwisata. “Kami bangga meneruskan legasi tersebut. Lewat acara peletakan batu pertama proyek terbaru Las Vegas Sands di Singapura ini, kami ingin menghadirkan sebuah properti yang akan menjadi kebanggaan di industri perhotelan, serta membuka babak baru dalam destinasi wisata mewah di Singapura,” harapnya.
Proyek ini akan mencakup satu menara hotel mewah yang terdiri atas 570 suites dengan fasilitas hiburan dan restoran di atap bangunan. Dilengkapi dengan ruang ritel mewah, gaming area, spa dan fasilitas kebugaran, serta ruang pertemuan premium seluas sekitar 18.580 m2.
Dilengkapi dengan Skyloop
Mahakarya terbaru Las Vegas Sands ini didesain oleh biro arsitek Safdie Architects yang dipimpin oleh Moshe Safdie, yang juga merancang Marina Bay Sands. Wujud bangunannya serupa menara setinggi 55 lantai yang melengkung 45 derajat menatap Marina Bay dan Selat Singapura. Kedua sisi massa bangunan terdapat massa tinggi serupa sayap kembar yang melengkung ke arah berbeda dengan lengkungan massa utama. Di atap kedua “sayap” ini terdapat massa melingkar yang dijadikan sebagai area fasilitas.
Terinspirasi dari lansekap perkotaan yang asri di Singapura, proyek ini mengintegrasikan konsep desain yang menyatu dengan alam pada seluruh bangunan, dilengkapi banyak taman-taman hijau. Di sekitar gedung ditanami aneka spesies pohon asli Asia Tenggara.
Fitur unik dari menara hotel ini adalah Skyloop yang mencapai luas 7.000 m2, yang dirancang sebagai ruang publik berpadu dengan ruang privat di ketinggian. Seakan melengkapi Sands SkyPark di Marina Bay Sands, Skyloop juga berbentuk elips dan ada dua yang dibuat seakan saling bertumpuk. Keberadaan Skyloop ini menjadikan kamar-kamar di hotel memiliki pemandangan kota yang luas. Skyloop bawah berisi sejumlah area yang dibuka untuk publik, antara lain observatorium, restoran, serta taman hijau di atas atap. Sementara Skyloop atas hanya bisa diakses oleh tamu hotel dalam suasana yang lebih privat, seperti cabana, infinity pool, taman serta teras berkanopi untuk aktivitas yoga, seni, dan acara khusus.
Bersisian dengan hotel ini, dibangun sebuah podium yang ditujukan untuk menjadi pusat kegiatan bisnis, hiburan, dan budaya atau panggung live entertainment berkelas internasional. Fasilitas utamanya adalah arena berkapasitas 15.000 tempat duduk yang didesain oleh biro desain Populous yang telah merancang sejumlah arena hiburan kenamaan dunia, termasuk Sphere di Las Vegas dan O2 Arena di London. Dirancang dengan standar sangat tinggi, arena ini akan memiliki sistem akustik, garis pandang, dan fleksibilitas produksi terbaik.
Bersisian dengan Marina Bay Sands, hotel dan fasilitas baru ini memiliki akses langsung ke stasiun Bayfront MRT dan jalur penghubung Marina Bay dan Gardens by the Bay, yang semuanya dengan mudah ditempuh dengan berjalan kaki.
baca juga: CTBUH Nobatkan Pan Pacific Orchard Singapura Sebagai “Best Tall Building Worldwide”
Pembangunan Berkelanjutan ala Sands
Sejalan dengan strategi global Marina Bay Sands, “Sands ECO360”, akan pembangunan berkelanjutan, pun dengan proyek anyar ini. Menggunakan pendekatan unik dari segi desain, guna meningkatkan kenyamanan tamu dan menghemat energi. Salah satunya adalah sistem fasad yang secara otomatis menghalau sinar matahari (self-shading façade) dengan sistem pelapis dan tirai internal berkinerja tinggi, yang mampu meredam panas Matahari sekaligus mengoptimalkan efisiensi energi. Setiap suite juga memiliki teras dan taman privat, sedangkan restoran yang ditempatkan di luar ruang akan menggunakan kanopi.
Proyek ini juga menggunakan material yang tidak merusak alam, seperti semen rendah karbon dan baja yang telah didaur ulang, agar dampak negatif terhadap lingkungan hidup dapat ditekan. Pengolahan limbah konstruksi pun telah direncanakan, seperti segregasi dan daur ulang yang akan diterapkan secara langsung di lokasi proyek. Selain itu, sudah ditetapkan minimum 7% limbah konstruksi akan dialihkan, sehingga volume sampah ke tempat pembuangan akhir bisa berkurang.