Nasional : Wabah Covid-19 yang semakin meluas membuat kebutuhan alat medis semakin meningkat. Minimnya peralatan yang tidak sebanding dengan banyaknya jumlah tim tenaga kesehatan yang berada di lapangan, mendorong sebagian anggota DPR RI untuk berkontribusi secara langsung dengan memberikan donasi berupa masker dan hand sanitizer.
Fraksi PKS DPR RI mendatangi Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi, RS Persahabatan, Jakarta untuk memberikan sumbangan masker N95, alkohol dan hand sanitizer. Diwakili oleh Netty Prasetiyani, Ledia Hanifa dan Kurniasih Mufidayati, para anggota legislatif tersebut datang untuk mengapresiasi dedikasi dan pengorbanan para tenaga kesehatan yang selama ini telah merawat para pasien Korona.
“Pertama, kami datang untuk menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas dedikasi dan pengorbanan para tenaga kesehatan, dokter dan perawat dalam menangani pasien Covid19. Kedua, kami ingin memberikan dukungan kepada para tenaga kesehatan dengan memberikan masker N95, alkohol, dan hand sanitizer” ujar Netty dalam siaran persn yang diterima meja redaksi (22/3).
Menurut politisi PKS yang juga anggota Komisi IX tersebut, tenaga kesehatan adalah garda terdepan yang berjuang di hari-hari sulit ini melawan Covid-19.
“Dukungan berupa penyediaan alat dan bahan adalah hal yang mutlak. Bagaimana mungkin pemerintah meminta mereka harus merawat pasien terinfeksi jika alat dan bahannya tidak memadai,” tandasnya.
Netty mengakui bahwa sumbangan yang diberikan tidak seberapa dibandingkan dengan kebutuhan di lapangan.
“Untuk membelinya kami kesulitan mendapatkan barang. Harganya pun cukup mahal. Jadi, anggaplah ini sebagai sebentuk peduli kami pada perjuangan melawan Covid-19. Kita harus keluar dari situasi sulit, kita harus menang, dan kuncinya adalah bangun kepedulian, bangun solidaritas,” katanya.
Kedatangan Netty, Ledia dan Mufidah diterima dengan baik oleh tenaga kesehatan RS Persahabatan yang menganggap pemberian tersebut adalah sesuatu yang berharga di tengah keterbatasan alat dan bahan dalam menangani pasien.
“Kami sangat berterimakasih. Tidak peduli berapa jumlahnya, namun masker N95 yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan ini seperti emas. Sangat berharga,” ungkap dr Mulkan, salah seorang tenaga kesehatan yang menerima bantuan sambil menahan haru.
Netti melanjutkan, amanah Ketua Fraksi PKS DPR RI adalah menganjurkan agar semua anggota dewan PKS membagikan masker pada pihak yang membutuhkan dan melakukan penyemprotan disinfektan tempat-tempat publik seperti mesjid, gereja, sekolah, sarana olah raga, mall dan perkantoran.
“Sebagai langkah berikutnya, kami akan membagi masker untuk kalangan pekerja bukan penerima upah seperti pedagang keliling, pemulung, tukang becak, tukang ojek dan lainnya . Rencananya di Cirebon dan Indramayu sebagai daerah pemilihan kami.”
Mereka, tuturnya, adalah para pejuang keluarga dengan pendapatan harian yang terpaksa harus keluar rumah mencari nafkah.
“Setidaknya penggunaan masker menjadi langkah minimal pencegahan penularan yang dapat dilakukan,” ujarnya.
Terkait wilayah sebaran Covid-19 yang semakin bertambah, Netty pun berniat membagikan hand sanitizer dalam ukuran liter kepada tempat-tempat layanan publik yang tetap harus buka seperti puskesmas, rumah sakit dan kantor pemerintahan di dapilnya.
“Kami sedang upayakan cari barangnya. Doakan ya, supaya kita dapat dengan harga wajar dan segera bisa didistribusi,” pintanya.
Dalam kesempatan tersebut, Netty kembali meminta pemerintah agar jangan ragu-ragu mengambil langkah yang dianggap perlu.
“Jangan ragu mengambil tindakan yang penting, jangan malu merevisi langkah yang keliru. Jangan sungkan bersikap transparan. Misalnya, perlu penjelasan mengapa masih ada kedatangan orang-orang dari Tiongkok sebagaimana dilansir media,” tanya Netty retoris.