Tangerang – Sebuah kawasan mixed use terbaru ‘Silk Town’ yang dikembangkan di atas lahan seluas lebih dari 12 Ha berjarak kurang dari 1 km dari CBD Alam Sutera. Persembahan terbaru dari PT. Jaya Real Property, Tbk. ini, merupakan sebuah kawasan berkembang yang nantinya akan dilengkapi dengan beberapa high rise tower yang terdiri atas Condominium Tower, Office Tower, SOHO, Shopping Arcade dan berbagai area komersial lainnya.
Tahap pertama adalah “Condominium Tower Alexandria”, sebuah pilihan hunian berkelas yang dibangun di atas lahan seluas 6.420 m2 dan di bangun menjulang setinggi 33 lantai dengan total 869 unit hunian, terdiri dari unit Studio dengan luas semi gross 25.42 – 34.38 m2, 1 Bedroom dengan luas semi gross 35.47 – 39.08 m2 dan 2 Bedroom dengan luas semi gross 36.65 – 46.41 m2.
Kawasan Silk Town didesain oleh AEDAS, sebuah perusahaan arsitektur terkenal asal Singapura yang didirikan pada tahun 2002 dan merupakan salah satu dari lima perusahaan arsitektur terbesar di dunia.
Pengembangan pertama Silk Town, Condominium Tower Alexandria, didesain oleh MKPL Architects. Sebuah perusahaan arsitektur yang dibentuk pada Maret 1995 dengan tujuan menggabungkan masterplan, arsitektur, landscape, interior dan desain furnitur untuk menghasilkan produk desain yang maksimal dan menyeluruh. Sedangkan, PT. Nusa Raya Cipta (NRC) dipercayakan sebagai kontraktor utama proyek Condominium Tower Alexandria. Sebuah perusahaan kontraktor yang didirikan pada tahun 1975 yang kini dikenal sebagai salah satu perusahaan kontraktor umum terbesar di Indonesia.
Bicara fasilitas, Condominium Tower Alexandria memiliki fasilitas hunian lengkap di kelasnya; lobby yang mewah, infinity pool & kids pool, exclusive function room, fitness center, BBQ Pavilion, minimarket, laundry & health center, children playground dan masih banyak lagi. Condominium Tower Alexandria juga dilengkapi dengan indoor dan outdoor parking, sistem keamanan 24 jam dengan CCTV, smart card access dan WIFI.
Istimewanya lagi, ruang terbuka hijau menjadi elemen menarik dari gedung setinggi 33 lantai ini. Di lantai 16 akan terdapat sky garden, sebuah area ruang terbuka hijau yang bisa dijadikan tempat untuk bersantai bersama keluarga.
Tidak hanya fasilitas yang lengkap, Condominium Tower Alexandria juga memiliki akses mudah ketransportasi public dan bandara. Berlokasi strategis dekat dengan pusat perbelanjaan, perkantoran, shopping center, rumah sakit, sekolah, universitas, tempat ibadah.
Serta melalui beberapa akses tol, diantaranya Alam Sutera (Jakarta-Tangerang), Serpong-Kunciran, Bintaro dan BSD. Fasilitas utama kawasan berupa akses jalan Boulevard Silk Town yang berada di tengah-tengah kawasan mixed-use Silk Town telah resmi beroperasi sejak bulan Mei 2016. Jalan Boulevard Silk Town ini merupakan jalan penghubung antara kawasan hunian Bintaro, Graha Raya dan Alam Sutera.
Condominium Tower Alexandria resmi diluncurkan pertama kali pada 13 Juni 2015 dan pada tanggal 6 Agustus 2018 lalu, pembangunan Condominium Tower Alexandria telah menyelesaikan tahap struktur atas (topping off), dimana progres pengerjaannya sudah mencapai 100% dari total keseluruhan 33 lantai.
Pembangunan Condominium Tower Alexandria berhasil mencapai target topping off lebih cepat dari jadwal semula, bersamaan dengan mock up unit nya yang terletak di lantai 2 dan siap dipamerkan kepada konsumen maupun calon konsumen. Peresmian topping off Condominium Tower Alexandria oleh jajaran direksi PT. Jaya Real Property, Tbk. telah sukses dilaksanakan pada tanggal 19 September 2018 di lokasi proyek Condominium Tower Alexandria.
Untuk lebih memeriahkan momen topping off, akan diselenggarakan pula acara Customer Gathering bertajuk “Topping Off Celebration” pada tanggal 6 Oktober 2018 di Marketing Gallery Silk Town, dimana dalam acara tersebut konsumen dapat mengunjungi mock up unit dan akan disuguhkan pertunjukan live teppanyaki sebagai hidangan dan hiburan.
General Manager Property Development 2 PT Jaya Real Property (JRP), Tbk, Muhammad Abdulrahman Fadil mengatakan “Topping Off mencapai target pada 6 Agustus 2018 dan ini artinya 5 minggu lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan,” ujarnya kepada wartawan.