Panarama Residential Resort Tawarkan Pemandangan 5 Gunung di Jawa Tengah

Bagikan

tawar

Kebutuhan akan hunian yang tawarkan lingkungan yang tak sekadar tertata apik, tapi juga memberi udara segar, dan mempunyai aksesibilitas baik, mendorong Centroland mengembangkan Panarama Residential Resort. Nama proyek seluas 23 ha ini terinspirasi dari lokasinya yang berada di lahan berkontur dengan pemandangan lima gunung di Jawa Tengah—antara lain Merbabu dan Sindoro– dekat dengan Rawa Pening dan menawarkan cuaca khas pegunungan. Tepatnya di tepi Jl. Fatmawati, Kesongo, Tuntang, Kabupaten Semarang, di antara Kota Salatiga dan Ambarawa, berjarak sekitar 10 menit dari pintu tol Bawen.

Berasal dari Sansekerta, gabungan dua kata “Pana” dan “Rama”, yang berarti “Kerajinan Indah”, nama ini mencerminkan sebuah pengembangan yang memadukan keseimbangan sempurna antara alam, kenyamanan, dan gaya hidup.

Sesuai konsepnya, Panamara Residential Resort menawarkan hunian yang ditata ala resor, terintegrasi dengan area komersial. Untuk itu, Centroland menggandeng Oemar Zain, sebagai masterplanner, dengan salah satu karyanya adalan Nava Park di BSD City, Tangerang Selatan, lalu Ady Putra, arsitek dengan karya-karyanya yang premium. Hanya mengijinkan 40% dari luas lahan untuk area pengembangan, selebihnya tetap dijadikan area terbuka hijau, dengan kontrur dan vegetasi alami. Sesuai dengan konsep utamanya, desain bangunan mengambil gaya modern tropis.

Akan memiliki tiga cluster, yang perdana sudah diluncurkan pada tahun 2021, yakni Sentiasa. Berkonsep villa dengan harga mulai dari Rp 4,5 miliar, 80 persen dari 60 unit yang dipasarkan sudah terjual. Pada Agustus 2025, Centroland merilis cluster kedua, Akara dengan konsep lebih sebagai landed house. Juga berjumlah 60 unit, bangunan di cluster ini dirancang sebagai rumah tumbuh bagi keluarga muda yang baru berkembang. Centroland menyebutnya, horizontal growing-home concept. Disebut demikian, karena Centroland tidak mengijinkan pengembangan ke atas lebih dari dua lantai, guna menjaga kesinambungan dengan konsep masterplan-nya.

Pengembangan cluster Akara, dengan konsep yang lebih serupa hunian tapak “biasa”, menurut Nadia Purnama, General Manager of Commercial Centroland, masih sesuai dengan konsep besar. “Panamara Residential Resort adalah proyek residensial yang terintegrasi, jadi tidak hanya menawarkan rumah berukuran besar, seperti vila, tapi juga hunian tapak dengan ukuran yang lebih kecil, tapi tetap dengan desain yang selaras dengan konsep utamanya,” paparnya. Selain itu, imbuh Nadia, mengingat banyaknya permintaan akan hunian yang mementingkan ruang terbuka, dekat dengan alam, namun berharga lebih terjangkau.

Tawarkan 3 Tipe

Dirancang lebih sebagai hunian pertama (bukan saat di akhir pekan saja), area cluster ini berlokasi dekat dengan area komersial, sehingga memudahkan penghuni memenuhi kebutuhan hariannya. Ruang komersial ini akan diisi dengan antara lain F&B dan lifestyle. Area di luar Panarama sendiri sudah hidup dengan jarak ke fasilitas umum berkualitas, seperti sekolah internasional dan rumah sakit, hanya berkisar 10-15 menit.

tawar

Gaya bangunan di cluster Akara juga modern tropis, dengan harga jual mulai dari Rp 1,9 miliar. Ada tiga tipe yang ditawarkan, yakni LB 100m2/ LT 120m2, memiliki tiga kamar tidur dan tiga kamar mandi. Lalu tipe 135m2/120m2 dengan 3+1 kamar tidur dan kamar mandi, serta 165m2/150m2 dengan 4+1 kamar tidur dan kamar mandi. Semuanya berupa rumah setinggi dua lantai.

Denah ruangnya dibuat sesuai dengan gaya hidup keluarga modern, mengedepankan fungsionalitas dan kenyamanan. Setiap rumah memiliki genkan, ruang terdepan di dalam rumah yang lebih berfungsi untuk meletakkan sepatu atau jas hujan, sehingga tidak mengotori area dalam. Terdapat halaman belakang dan depan yang masih cukup besar, sehingga bisa dipakai untuk perluasan ruang, masih terdapat ruang (koridor) yang bisa dipakai sebagai ruang hobby atau working space. Khusus pada tipe terbesar, area servis memiliki akses tersendiri di samping bangunan.

baca juga: Stasiun Semarang Tawang Jadi Magnet Aktivitas Kota Berkonsep Heritage

Menawarkan Vibes Berbeda

Program pemasaran cluster Akara dibagi dua, di mana saat ini masih dalam tahap perdana, sebanyak 30 unit. Untuk menarik pasar, Centroland menawarkan beberapa program kemudahan pembayaran, termasuk bebas beberapa biaya. Direncanakan serah terima unit dari tahap pemasaran pertama ini di 12 bulan ke depan.

Menurut Nadia, harga setinggi itu sesuai dengan konsep dan fasilitas yang ditawarkan. “Pembeli saat ini memang masih banyak untuk investasi, tapi dengan lokasi serta perkembangan kawasan, Panarama juga cocok untuk dihuni sehari-hari. Terutama bagi mereka yang mementingkan hunian, bukan sekadar tempat tinggal, tapi dengan vibes dekat dengan alam,” tuturnya.

Nadia menambahkan, sebagai investasi pun menguntungkan, karena masih banyak ruang pengembangan yang akan menaikkan nilai investasi properti mereka saat ini. Centroland merencanakan dapat mengembangkan area komersial di tahun depan. Diharapkan, ketika penghuni cluster Akara sudah menempati rumahnya, area ini sudah rampung untuk dapat memenuhi kebutuhan mereka. Tahap terakhir pengembangan Panarama adalah resort area, di lokasi yang paling tinggi di dalam area proyek.

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *