
Bertepatan dengan Hari Bumi Sedunia, Mandarin Oriental Jakarta menegaskan komitmen kepeduliannya pada hal keberlanjutan. Hotel berbintang lima yang merupakan bagian dari portofolio Astra Property ini, telah memiliki serangkaian inisiatif yang komprehensif, dengan mengedepankan prinsip “Acting with Responsibility” sebagai landasan programnya.
Program keberlanjutan Mandarin Oriental Jakarta secara holistik mencakup pengelolaan lingkungan, keterlibatan sosial, dan tata kelola yang baik (ESG) yang selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB (SDGs). Inisiatif tersebut juga sejalan dengan komitmen Astra Property dalam menciptakan dan mengelola properti yang berkelanjutan di seluruh portofolionya.
“Di Mandarin Oriental Jakarta, kami secara proaktif mengelola risiko lingkungan, sosial, dan tata kelola dengan menjadikan keberlanjutan sebagai tanggung jawab bersama antara rekan kerja, vendor, mitra, dan tamu hotel. Dari pengadaan telur bebas kandang, pengurangan frekuensi pengiriman vendor untuk penghapusan plastik sekali pakai, hingga penggunaan material konferensi yang dapat terurai secara hayati, kami mendorong perubahan bermakna di seluruh operasional kami,” ujar Abdul Haris, Assistant Director of Fire Life Health Safety Security Environment Mandarin Oriental Jakarta, (22/4).
Komitmen Kurangi Plastik Sekali Pakai
Salah satu fokus utama hotel ini adalah eliminasi plastik sekali pakai di seluruh operasinya. Inisiatif ini meliputi penggunaan kemasan daur ulang untuk layanan take-away, kantong piping yang dicuci dan digunakan kembali setiap hari, fasilitas teh kemasan di dalam kamar dengan kemasan berkelanjutan tanpa plastik, dan sandal kamar yang bebas plastik dan dapat digunakan berulang kali.

Hotel yang berlokasi di hadapan Bundaran HI ini juga memperkuat komitmennya untuk pengadaan bertanggung jawab dengan memastikan bahan baku pertanian utama termasuk kopi, kakao, teh, vanila, cage-free eggs, gula, dan produk kertas bersumber dari pemasok bersertifikat. Validasi ini memastikan kepatuhan terhadap kode etik Mandarin Oriental Hotel Group, termasuk praktik sustainable seafood dengan mematuhi sepenuhnya pada Panduan Seafood Terancam Punah (Endangered Seafood Guide) WWF dan pengadaan seafood dari sumber berkelanjutan bersertifikat (MSC, ASC, dan AIP).
Bermitra untuk Pengelolaan Limbah
Dalam pengelolaan limbah, hotel ini sudah menerapkan solusi inovatif untuk menciptakan siklus ekonomi sirkular. Limbah dipilah setiap hari menjadi limbah umum, organik, dapat didaur ulang, dan berbahaya. Bekerjasama dengan pihak ketiga, hotel menjalankan program Black Soldier Fly (BSF) untuk mengubah limbah makanan menjadi pakan ternak. Limbah dikirim ke mitra selanjutnya, di mana larva BSF memprosesnya secara efisien.
Untuk pengolahan minyak goreng bekas, hotel bermitra dengan Starflax yang akan melakukan daur ulang menjadi biodiesel. Sudah berlangsung sejak 2019, hotel ini telah mengumpulkan 8.991 liter minyak goreng bekas, dan mengkonversinya menjadi biodisel sebanyak 8.272 liter. Hasil penjualan biodisel tersebut yang mencapai lebih dari Rp 59 juta kemudian diinvestasikan kembali ke dalam program komunitas. Antara lain di proyek Biopore, Rumah Singgah Peduli, dan Bank Sampah.
Sementara itu, untuk pengelolaan grey water (air limbah), juga telah dilakukan daur ulang, sehingga bisa digunakan kembali untuk penyiraman tanaman. Dengan demikian bisa mengurangi konsumsi air bersih. Termasuk dalam pengelolaan air ini, hotel menggunakan cooling tower system dengan sistem pendingin udara sentral yang menggunakan air dari jaringan PAM kota yang disaring dan disirkulasikan untuk menyerap panas dari chiller. Air ini kemudian didinginkan melalui penguapan sebelum disirkulasikan kembali ke seluruh sistem.
Dalam upaya mengurangi konsumsi kertas, juga memberi pengalaman berbeda pada tamu-tamunya, hotel ini menggunakan pendekatan transformasi digital pada hampir seluruh operasionalnya. Tamu bisa melakukan proses check- in secara digital termasuk tanda tangan elektronik. Tamu Club Lounge juga dapat menikmati akses ke berbagai pilihan koran dan majalah digital.
baca juga: Tahun Ini, Astra Property Fokus Pada 3 Pilar Utama
Untuk berkomunikasi dengan konsumennya, jaringan hotel ini memiliki platform komunikasi digital ‘Hello MO’. Melalui platform ini, tamu dapat meminta layanan, menelusuri menu F&B, dan menerima Green Hotel Map yang dikurasi serta panduan rute berjalan kaki dari concierge bagi tamu yang mau mengeksplorasi tengara kota di sekitar hotel.

Semua inisiatif di atas pun melibatkan tamu dan konsumen hotel. Antara lain dengan menyediakan tempat sampah dengan dua tangki: bisa dan tidak bisa didaur ulang di setiap kamar, lalu program Green Card untuk mengurangi penggantian linen dan handuk di kamar, yang tidak perlu.
Komitmen pada Pemberdayaan
Sebagai wujud kepedulian sosialnya, Mandarin Oriental Jakarta mendorong karyawan untuk berkontribusi pada sejumlah aktivitas sosial. Antara lain melalui paid off day yang didedikasikan untuk kegiatan amal, food rescue program, dan aktivitas pembersihan lingkungan.
Bekerjasama dengan The Emmanuel Foundation, hotel ini mendukung EduNation, program mentorship perhotelan 16 modul yang dirancang untuk memberdayakan siswa sekolah menengah kurang mampu. Dengan organisasi nirlaba ini, hotel mengadakan program Perpustakaan Keliling ke sejumlah daerah kurang mampu di Jakarta dan Bogor.
“Melalui inisiatif keberlanjutan Mandarin Oriental Jakarta, kami membuktikan bahwa kemewahan dan keberlanjutan dapat berjalan beriringan. Sebagai bagian dari Astra Property, kami berkomitmen untuk terus mengembangkan solusi inovatif yang berdampak positif pada lingkungan, sambil tetap memberikan pengalaman tamu yang luar biasa. Setiap hari kami berusaha untuk memastikan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang; melindungi lingkungan, masyarakat, dan komunitas adalah pilar fundamental yang kami upayakan setiap hari,” tandas Haris.












