Laba AkzoNobel Global Naik 31% di Tengah Pandemi COVID-19 

Bagikan

Selama pandemi Covid-19 yang telah berlangsung sejak Februari lalu, AkzoNobel Global sebagai perusahaan multinasional mampu menjaga perolehan laba selama pandemic. Menurut laporan kuartal I tahun 2020 Pendapatan operasional naik 31% menjadi 3,5 triliun rupiah (214 juta euro) meskipun ada dampak dari pandemi COVID-19.

CEO AkzoNobel Global, Thierry Vanlancker, mengatakan seperti yang dialami dunia saat ini, AkzoNobel juga menghadapi tantangan akibat pandemi COVID-19. Prioritas utama AkzoNobel adalah kesehatan dan keselamatan semua karyawan, mitra, serta semua pemangku kepentingan terkait. Dalam dunia bisnis, perusahaan juga mengambil langkah tertentu untuk dapat terus melayani pelanggan, serta memastikan AkzoNobel siap menghadapi tantangan yang ada.

“Kinerja kami pada kuartal pertama menunjukkan perkembangan yang masih sesuai target, meskipun pandemi COVID-19 cukup membawa dampak yang signifikan terutama di Cina dan selanjutnya di belahan dunia lainnya. Performa kami juga meningkat cepat, yang telah menghasilkan hasil penjualan usaha sebesar 330 basis poin lebih tinggi di 12,4% Hasil yang dicapai ini dimungkinkan karena komitmen dan semangat dari seluruh karyawan di AkzoNobel, yang telah bekerja, dan memenangkan ini secara bersama-sama di kala situasi yang menantang,” jelasnya.

“Ketika kondisi berangsur pulih ke kondisi yang normal di Cina, tantangan dari COVID-19 meningkat di hampir seluruh belahan dunia sehingga akan memberikan dampak yang signifikan selama kuartal kedua. Walaupun kami harus menghentikan beberapa elemen penting dari langkah transformasi, juga menunda target finansial di 2020, kami sangat bersemangat untuk segera meneruskan momentum positif ini ketika pasar telah berjalan normal,” sambungnya.

Cat Logam Anti Karat

© Raoul Hollants Photography. Nothing in this image may be altered, changed or manipulated in anyway without writen permission of the copyright holding party. This image may not be published or shown in or on any medium without permision of the copyright holding party. ©Raoul Hollants Photography.

Inovasi baru cat berbasis air eksterior diluncurkan oleh AkzoNobel dan menawarkan perlindungan dari logam superior. Hammerite Ultima dapat diaplikasikan langsung ke permukaan logam apa pun – dan juga karat – tanpa membutuhkan primer. Cocok untuk diaplikasikan di berbagai medium rumah sepert gerbang atau pagar, dan furnitur taman. Produk ini tersedia di pasar Jerman, Spanyol, Prancis dan akan segera hadir di pasar lainnya.

Tak hanya itu, BMW Group telah menunjuk AkzoNobel sebagai pemasok untuk produk dan layanan pemoles kendaraan ke sebagian besar jaringan distribusinya di seluruh dunia. Kesepakatan ini mulai berlaku pada 1 Februari 2020. Meliputi 44 lokasi, merek Sikkens dan Lesonal dari AkzoNobel telah eksklusif digunakan untuk perbaikan cat mobil BMW dan mobil berkapasitas penumpang sedikit, di dealer resmi, reparasi, importir, dan cabang nasional Grup BMW.

 

 

Artikel Terkait

Leave a Comment