Intiland dan Abdael Kolaborasi Kembangkan Amesta Living

Bagikan

Giatnya pengembangan jaringan jalan baru di sisi timur Surabaya, yakni Lingkar Dalam Timur (Middle East Ring Road – MERR) dan Jalan Lingkar Luar Timur (Outer East Ring Road – OERR) semakin meningkatkan nilai Surabaya Timur. Inilah salah satu alasan PT Intiland Development Tbk (Intiland;DILD) dengan PT Abdael Nusa berkolaborasi mengembangkan satu proyek baru di sini.

Berlabel Amesta Living, PT Graha Abdael Sukses (GAS) – perusahaan kolaborasi kedua pengembang tadi—mengembangkan sebuah proyek mixed-use terpadu (60 ha). Sesuai konsepnya, proyek ini akan menyediakan beragam kebutuhan properti, mulai dari hunian, SOHO, ritel, komersial, hingga lifestyle mall.

Berlokasi di daerah Gunung Anyar, Amesta Living dikembangkan dengan mengusung pendekatan biophilic design. Yakni konsep yang mementingkan terciptanya harmoni antara manusia dengan alam, membentuk lingkungan sehat, sehingga mendorong kreativitas dan hidup dengan lebih produktif.

Amesta Living akan menyediakan area-area terbuka publik seluas 8.500 m2. Salah satunya adalah Community Center (2.000 m2), yang berlokasi di tengah kawasan dan dilengkapi dengan aneka ragam fasilitas olah raga dan sosialisasi. Amenities lainnya adalah water feature dan water promenade di sepanjang sungai yang membelah area.

Pengembangan Amesta Living akan terbagi dalam beberapa tahap. “Tahap awal untuk fasilitas perumahan dan tahapan berikutnya akan dikembangkan fasilitas komersial, dan lainnya,” ujar Hans Wibisono Direktur Utama GAS. Pada pengembangan tahap pertama (10 ha) ini, akan berdiri sekitar 700 unit rumah, di mana sebanyak 300 unit di antaranya berupa rumah compact dua lantai, dalam berbagai tipe.

Yaitu tipe Nora (53/40) dan tipe Sora dengan dua pilihan, yakni unit Standard (57/50 m2) dan Deluxe (63/60 m2). Kedua tipe ini punya dua kamar tidur. Lalu tipe terbesar, Terra yang juga tawarkan dua varian, Standard (71/60-72 m2) dan Deluxe (75/90 m2), yang semuanya menyediakan tiga kamar tidur dan dua kamar mandi. Rumah ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 800-an juta.

Menyasar segmen konsumen dari kaum milenial, keluarga muda dan pembeli rumah pertama, rumah-rumah di Amesta Living mengusung konsep desain Japandi (Japan dan Skandinavia). Dirancang oleh arsitek Budhi Harmunanto, desainnya mengutamakan aspek life balance, kesederhanaan, praktis, teratur, fungsional serta multifungsi. Guna menjaga kualitas lingkungan, perumahan ini akan dikelola estate management, dan telah ditunjuk Provest—satu induk dengan Abdael Nusa–sebagai property management.

Strategis

Menurut Harto Laksono, Direktur Pemasaran Intiland untuk Surabaya, pengembangan Amesta Living merupakan langkah ekspansi strategis Intiland untuk memperkuat pasar properti di Surabaya. “Lewat kolaborasi ini, kami ingin menghadirkan sebuah pengembangan kawasan hunian dan komersial terpadu yang lokasinya strategis, memiliki rencana pengembangan yang baik, serta dibangun dengan konsep sustainable living,” kata Harta Laksono.

Sementara itu, Renny Yolanda, Vice Chief Executive Officer PT Abdael Nusa, mengungkapkan bahwa kolaborasi dengan Intiland bukan pengalaman baru. Tahun 2003, perusahaan ini telah bekerjasama dengan Intiland, untuk pengembangan klaster hunian eksklusif di Graha Famili, Surabaya.

Pengembangan Amesta Living, imbuh Renny, menjadi sinergi strategis antara dua pengembang properti dengan rekam jejak dan pengalaman panjang. “Kolaborasi ini didasari oleh kesamaan visi dan core values terhadap pengembangan sebuah kawasan untuk memberikan wellbeing bagi para penghuninya,” ujarnya.

Artikel Terkait

Leave a Comment