Seiring dengan hampir rampungnya renovasi yang dijalankan sejak 2019, Poins kini punya tenant baru, Diamond Supermarket. Menempati area seluas 10.900 m2, di lantai lower ground Poins, Diamond Supermarket menjadi anchor tenant atau penyewa utama di pusat perbelanjaan yang dulu bernama Poin Square ini.
Seremoni pembukaan supermarket ini diresmikan oleh Alphonzus Widjaja, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), bersama jajaran manajemen Diamond Supermarket, Direksi Poins dan Intiland Development, Jumat, 29/10.
Supermarket ini menyediakan sebanyak lebih dari 40.000 jenis produk yang terbagi di area produk segar, antara lain sayuran hidroponik, organik serta buah-buahan, baik lokal dan impor, juga aneka kebutuhan rumah tangga. “Kami juga menyediakan area khusus untuk UMKM sebagai mitra. Kami ingin maju bersama, sehingga UMKM lokal juga punya kesempatan dan ruang untuk mengembangkan usahanya. Saat ini kami memiliki lebih dari 600 pemasok, yang 40 persennya merupakan mitra UMKM,” ujar Felix Raharja, Direktur Diamond Supermarket.
Selain memiliki ragam produk yang lengkap, Diamond Supermarket juga menawarkan pengalaman belanja yang unik. Salah satunya melalui program loyalitas pelanggan yang dinamakan Purchase With Purchase (PWP). Program ini memberikan keuntungan kepada para pelanggan dengan menawarkan beberapa jenis produk yang dapat ditebus dengan harga yang lebih murah. Supermarket ini juga dilengkapi dengan area restoran dan kedai makanan.
Bagi pihak Diamond sendiri, pembukaan gerai baru ini sebagai langkah strategis untuk memperluas jaringan dan jangkauan pasar. Seperti disampaikan Felix, Diamond Supermarket Poins merupakan gerai keempat dari jaringan supermarket tersebut. Tiga lainnya berlokasi di Kelapa Gading Jakut, Batam-Kepri, dan Palembang, Sumsel. Diamond Supermarket Poins ini tercatat sebagai gerai kedua terbesar, setelah yang di Kelapa Gading.
Rebranding & Repositioning
Hans Hutoyo Halim, Direktur Utama PT Inti Menara Jaya, pengembang Poins, menjelaskan pusat perbelanjaan ini memiliki luas 36.200 m2. Seiring dengan proses renovasi yang mengusung konsep baru sebagai transit mall, juga dilakukan proses rebranding dan penggantian nama menjadi Poins. Dengan konsep baru tersebut, Poins diposisikan menjadi hubs dan meeting point baru bagi ribuan orang per harinya.
Saat ini Poins dikenal sebagai salah satu pusat elektronik, ponsel, komputer dan kamera, di daerah Jakarta Selatan. Selain pusat perbelanjaan, Poins juga dilengkapi dengan apartemen 15 lantai dan hotel yang dikelola oleh jaringan Whiz Hotel, melalui brand Grand Whiz Poins untuk kelas hotel bintang empat.
Direktur Pengembangan Bisnis PT Intiland Development Tbk Permadi Indra Yoga memberikan apresiasi atas masuknya Diamond Supermarket sebagai penyewa baru di Poins. “Kehadiran Diamond Supermarket akan memperkuat positioning Poins sebagai transit mall modern di kawasan TOD (Transit Oriented Development) Lebak Bulus, Jakarta Selatan,” terang Yoga.
Hans optimistik konsep baru Poins akan dapat diterima masyarakat. Mengingat lokasinya yang strategis di sudut simpang jalan RA Kartini – Metro Pondok Indah – Lebak Bulus Raya dan menjadi bagian kawasan TOD. Pengalaman di sejumlah negara, ungkapnya, membuktikan bahwa pengembangan properti di kawasan TOD selalu berkembang dengan baik.