Karawang – PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) melakukan proses ground breaking Taruma City, Karawang, Kamis (18/10/2018). Dimulai dari tahap pertama proyek 243 unit ruko sekaligus merupakan tanda dimulainya pembangunan Taruma City diatas lahan 5,6 hektar.
Prosesi pemancangan tiang pembangunan Taruma City dilakukan langsung oleh Vice President Director PT Agung Podomoro Land Tbk. Indra W Antono yang didampingin manajemen Taruma City. “Ruko Taruma City dibanderol dengan harga Rp 1,8 miliar hingga Rp 10 miliar. Penjualan tahap awal dilakukan dengan cara gerilya kepada customer loyal APL. “ ujar Indra.
General Manager Marketing Taruma City, Ie Rina Irawan menjelaskan, Taruma City dikembangkan di atas lahan seluas 5,6 hektare. Kawasan lengkap terpadu ini terdiri atas business park, shop house, Taruma Park, F&B, area, apartemen dan private residential. Pada tahapawal, APL akan memasarkan shop house Taruma Shopping Arcade yang berjumlah 243 unit dengan harga mulai Rp1,8 miliar.
“Ruko ini memiliki keunggulan karena memiliki 2 view,menghadap Jl Kertabumi dan Tribeca Park yang merupakan outdoor area,” ucap Rina. Lebih lanjut Rina mengatakan, kelebihan lain dari ruko ini memiliki basement sehingga tidak seperti ruko pada umumnya yang terkendala dengan masalah parkir.
Selain faktor lokasi, menurut Rina, salah satualasaninvestasi di Karawang adalah terbukanya peluang bisnis di kota itu. “Peluang usaha di kota Karawang masih sangat terbuka luas. Apalagi ditunjang dengan pertumbuhan ekonomi dan konsumsi rumah tangga yang tinggi, membuat kota ini semakin menarik untuk investasi,” jelasnya.
“Ini merupakan titik awal sebagai momentum pembangunan suatu kawasan Central Business Distric (CBD) di Karawang,” tambah Indra.
Serah terima sendiri akan dilakukan 24 bulan sejak groundbreaking. Taruma City menurut Indra dibangun sebagai respons atas prospektifnya investasi di Karawang. Hal ini menyusul proyek perdana mereka, Grand Taruma Karawang yang dirilis tahun 2011 lalu.