JAKARTA – Melihat teman yang kini berhasil memiliki apartemen atau bahkan rumah yang nyaman dan modern, Anda hanya bisa menahan iri. Ujung-ujungnya Anda pun hanya menyalahkan minimnya gaji atau mengatakan jauh lebih besarnya penghasilan yang dimiliki teman Anda.
Padahal, mungkin saja Anda melakukan kesalahan berikut yang membuat Anda tak kunjung memiliki uang untuk membeli rumah.
1. Tak Punya Rencana Keuangan
Anda boleh saja rajin menabung, tapi tabungan itu akan sia-sia dan cepat habis jika Anda tidak memiliki rencana keuangan. Buatlah target, misalnya Anda akan membeli rumah tahun depan agar Anda memiliki semangat dalam menabung, sekaligus Anda mempunyai patokan pasti berapa besarnya dana yang harus disisihkan untuk mencapai target itu.
2. Terlalu Sering Hangout
Nikmatnya makan di resto atau menyesap kopi di coffee shop favorit memang paling susah ditolak. Apalagi jika rutinitas ini Anda lakukan bersama teman-teman dekat. Daripada harus menyisihkan uang untuk biaya makan di luar, sebaiknya bikin jadwal arisan bersama di rumah. Bikin aturan potluck agar konsumsi bisa ditanggung bersama.
3. Mengandalkan Tabungan
Membiarkan uang Anda di rekening tabungan hanya akan menggerus nilainya. Bayangkan, bunga tabungan hanya sekitar 1% – 2% per tahun, sementara inflasi bisa mencapai 5% per tahun. Ditambah lagi, tabungan Anda akan dipotong untuk biaya administrasi. Sebaiknya lipat gandakan sebagian uang Anda untuk investasi saham. Keuntungan yang Anda dapat bisa digunakan untuk mengumpulkan DP rumah.
4. Mengandalkan Pekerjaan Utama
Jika Anda sadar penghasilan utama hanya cukup untuk membiayai kebutuhan hidup dan biaya transportasi, berarti saatnya Anda mencari penghasilan ekstra. Mulailah mengasah hobi Anda dan jadikan hobi tersebut sebagai side job. Misalnya, jika Anda jago bermain alat musik, cobalah menjadi guru privat untuk mengajar alat musik itu.
5. Selalu Membawa Kendaraan Pribadi
Menggunakan mobil sebagai kendaraan harian menuju lokasi kerja kadang menjadi penyebab utama tergerusnya gaji bulanan Anda. Selain mahalnya biaya BBM, Anda pun harus mengeluarkan uang untuk parkir atau tol.
Bila Anda memang termasuk orang yang tidak bisa menggunakan transportasi umum, setidaknya berdayakan mobil Anda. Misalnya, Anda bisa mengajak tetangga atau rekan kerja semobil dengan Anda. Sebagai gantinya, “penebeng” tersebut ikut menyumbang uang BBM atau parkir.
6. Kurang Memanfaatkan Properti yang Ada
Cek kembali rumah orangtua tempat Anda tinggal. Bila rumah tersebut masih memiliki kamar yang nganggur, sewakanlah kamar itu. Atau jika garasi rumah tidak pernah digunakan, sewakan pula garasinya. Uang hasil menyewakan kamar dapat digunakan untuk menambah tabungan yang ditujukan untuk mengumpulkan DP rumah.
7. Asyik dengan Gawai
Maksudnya, setiap ada gawai keluaran terbaru, Anda pasti tergoda membelinya. Bahkan Anda rela menggesek kartu kredit Anda demi mendapatkan gawai canggih itu. Padahal belum tentu seluruh fitur yang ada pada gawai akan Anda gunakan untuk urusan pekerjaan.