Jakarta – PT Mega Manunggal Property, Tbk (MMLP) berencana membangun tiga gudang modern di Cikarang, Depok dan satu lokasi yang belum ditentukan. Untuk ekspansi bisnis ini MMLP membutuhkan dana sekitar Rp1 triliun. Total dana capital expenditure (Capex) yang akan disiapkan ini nantinya berasal dari dana kas internal dan juga dana pinjaman.
“Untuk ekspansi kita butuh sumber pendanaan lain salah satunya yang udah disetujui dalam RUPS ini, kami siapkan untuk opsi penambahan modal melalui HMETD (hak memesan efek terlebih dahulu), kami sudah miliki fasilitas dari perbankan namun kami juga membuka opsi untuk memperoleh pinjaman dari bank lain, tapi kami belum bisa diskurs (belum diputuskan berapa nominalnya),” kata Asa Siahaan, Head of Corporate Finance and Investor Relations Mega Manunggal Properti usai RUPS di Hotel Santika, Jakarta Timur, Kamis (25/5).
Menurut Asa, perbandingan pemanfaatan dana capex tersebut sekitar 30 persen untuk akuisisi lahan dan sisanya untuk konstruksi. Diperkirakan proses pembangunan gudang modern akan selesai dalam 1,5 – 2 tahun kedepan. Untuk memenuhi kebutuhan pendapaan itu, MMLP berencana akan mencari sejumah pinjaman ke perbankan melalui sumber pembiayaan lainnya.
Untuk dua gudang yang akan dibangun sudah dipastikan berlokasi di Depok dan di Cikarang. Saat ini pihaknya sudah menandatangani kontrak untuk pembangunan 2 gudang baru tersebut karena sudah ada komitmen tenant yang akan menggunakannya, salah satunya adalah perusahaan raksasa ecommerce Lazada. Untuk pembangunan dua gudang ini, MMLP memperkirakan butuh dana Rp700 miliar termasuk untuk pengadaan tanah.
Sementara untuk satu gudang lagi belum dapat diputuskan karena menunggu tenant yang komitmen untuk melakukan kerjasama. Disinggung mengenai ekspansi bisnis di luar Jabodetabek seperti di Bali, Sulawesi, Sumatra dan lainnya, MMLP mengaku tidak akan terburu-buru. Pihaknya masih akan melihat perkembangan kedepannya. Semua lokasi itu potensial, namun saat ini belum ada komitemen untuk membangun di lokasi tersebut. Pihak developer akan mulai membangun manakala sudah ada kontraknya.
Perusahaan developer property yang berfokus pada bidang pergudangan modern ini hingga saat ini memiliki total 8 gudang. Sampai saat ini MMLP sudah memiliki landbank 300.000 ha yang tersebar di kawaasan Jabodetabek.