Sinar Mas Land Lanjutkan Pengembangan Proyek-Proyek Suryamas Dutamakmur
Sinar Mas Land akan melanjutkan pengembangan proyek-proyek yang dimiliki oleh PT Suryamas Dutamakmur Tbk. Hal ini dilakukan, menyusul langkah strategis Sinar Mas land, melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), setelah mengakuisisi 91,99% saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM). Proses akusisi ini resmi dilakukan pada 23 Oktober 2024. Langkah tersebut dilakukan guna memperluas portofolio dan memperkuat posisi Sinar Mas Land sebagai pelaku utama di industri properti. Sekaligus memperluas kehadirannya di kawasan strategis Cibubur, Cileungsi hingga Bogor, Jawa Barat. SMDM sendiri dikenal sebagai pengembang properti terkemuka di kawasan tersebut. BSDE menilai ketiga kawasan tersebut memiliki potensi sebagai daerah satelit dengan pertumbuhan pesat, didukung dengan lingkungan yang masih asri, dan berudara segar. Akuisisi ini juga sejalan dengan visi Sinar Mas Land untuk terus menghadirkan solusi hunian dan gaya hidup yang inovatif serta berkelanjutan di Indonesia. Portofolio SMDM di kawasan tersebut cukup beragam, mencakup proyek Rancamaya Golf Estate, Royal Tajur, Harvest City, R Hotel, serta lapangan golf bertaraf internasional Rancamaya Golf & Country Club. Deputy Group CEO Strategic Development and Assets Sinar Mas Land Herry Hendarta mengatakan, “Dengan bergabungnya SMDM, Sinar Mas Land akan mengintegrasikan pengalaman dan keahlian yang dimiliki kedua pihak untuk menciptakan proyek properti yang unggul serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Bogor dan sekitarnya.” Fokus utama dari integrasi ini adalah meningkatkan mutu infrastruktur, menambah fasilitas, serta mengembangkan kawasan-kawasan residensial maupun komersial yang mendukung gaya hidup modern. “Kami selalu menerapkan pendekatan inovatif yang mengutamakan keberlanjutan lingkungan, kepuasan pelanggan, dan produk berkualitas, sehingga setiap proyek didukung oleh tim ahli dari berbagai bidang untuk memastikan kualitas terbaik. Dengan adanya akuisisi ini, pengembangan proyek properti BSDE akan semakin luas di wilayah Jabodetabek, terutama di wilayah Selatan dan Timur Jakarta,” tegasnya. baca juga: Ekspansi DP Mall Semarang Ditargetkan Buka Jelang Lebaran 2025 Prioritas Pengembangan Melanjuti langkah strategis tersebut, Sinar Mas Land berkomitmen untu meneruskan pengembangan semua proyek dari portofolio barunya tersebut. Yaitu, Rancamaya Golf Estate (500 ha) yang dikembangkan sebagai kawasan terpadu, akan menghadirkan hunian premium, villa, hotel, selain tentunya lapangan golf. Hunian premium ini akan dilengkapi dengan komersial area, dan fasilitas yang lengkap dengan latar lansekap alam yang masih hijau. Prioritas selanjutnya adalah mengembangkan hunian modern Royal Tajur yang berlokasi di pusat Kota Bogor. Dengan luas 88 hektare, perumahan ini terletak di koridor komersial Jalan Raya Tajur yang direncanakan oleh Pemerintah Bogor menjadi Sub CBD Kota Bogor. Aksesibilitas daerah ini makin tinggi setelah mempunyai akses ke Bogor Inner Ring Road (BIRR). Berikutnya, Sinar Mas Land akan meneruskan pengembangan Harvest City yang berlokasi di dua wilayah, Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Bogor. Rencananya, pengembangan kawasan seluas 1.350 hektare ini akan dilanjutkan dengan konsep berskala kota, sehingga Harvest City diharapkan dapat berkembang menjadi kota mandiri di masa depan. Selain kawasan residensial, Sinar Mas Land juga akan menjadikan portofolio komersial, yakni R Hotel Rancamaya sebagai pilihan utama untuk mendukung ekosistem pariwisata di kawasan Bogor. Hotel bintang empat ini menawarkan penginapan, dengan sederet fasilitas berkelas dan layanan berkualitas. R Hotel Rancamaya memiliki enam lantai dengan total kamar sebanyak 132 unit dan enam unit villa. Terkait dengan portofolio ini, Sinar Mas Land juga terus mengembangkan lapangan golf bertaraf internasional dengan 18 hole dan berlatar Gunung Salak, Rancamaya Golf & Country Club. Pengembangan ini diharapkan menjadikan Rancamaya semakin dikenal sebagai destinasi utama bagi pencinta golf di tingkat nasional dan internasional. Setelah proses akuisisi, Sinar Mas Land akan fokus pada rencana pengembangan baru yang telah dimulai sejak November 2024. Rencana ini mencakup berbagai upaya strategis untuk meningkatkan kualitas kawasan, seperti upgrading dan modernisasi fasilitas yang ada, pembangunan fasilitas baru yang mendukung kebutuhan penghuni dan pengunjung. Selain itu, infrastruktur di sekitar Rancamaya Golf Estate juga akan ditingkatkan untuk semakin memudahkan aksesibilitas dan kenyamanan, termasuk jalan, sarana transportasi, dan jaringan utilitas. Pengembangan ini diharapkan dapat semakin memperkuat posisinya sebagai kawasan hunian dan destinasi rekreasi unggulan di kawasan Bogor.
KAI dan Pemkot Bekasi Akan Bangun TOD Bekasi Barat
PT Kereta Api Indonesia (KAI), pengelola LRT Jabodebek, dan Pemerintah Kota Bekasi siap mengembangkan kawasan berkonsep Transit Oriented Development (TOD) di sekitar stasiun LRT Bekasi. Hal ini terungkap pada saat Divisi LRT Jabodebek menerima kunjungan Bapak Raden Gani Muhamad, Pj. Wali Kota Bekasi, di Kantor Divisi LRT Jabodebek, (30/10). Diberi label TOD Bekasi Barat, area ini akan dkembangkan dengan mengintegerasikan semua fasilitas yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat Bekasi. Pertemuan itu sendiri bertujuan untuk memperkuat sinergi dan koordinasi dalam pengembangan TOD Bekasi Barat tersebut, yang diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas transportasi publik dan menciptakan lingkungan kota yang lebih ramah bagi masyarakat. Executive Vice President Divisi LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menyampaikan bahwa pertemuan ini diadakan untuk mendukung percepatan pengembangan TOD tersebut sebagai solusi transportasi terpadu yang efisien. “Dengan terwujudnya TOD Bekasi Barat, kami berharap dapat memberikan aksesibilitas yang lebih baik bagi masyarakat, mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi, serta mendukung pengurangan emisi dan pencemaran lingkungan. TOD memungkinkan masyarakat mengakses berbagai layanan dan fasilitas dalam jarak yang lebih dekat, menciptakan pola hidup yang lebih sehat dan berkelanjutan,” ujar Purnomosidi. baca juga: Kini Penumpang LRT Jabodebek Bisa Pilih Gerbong Pertemuan ini membahas sejumlah hal, di antaranya terkait pemenuhan Peraturan Pemerintah No. 49 Tahun 2017 dan Peraturan Menteri Perhubungan nomor 25 Tahun 2023. Yakni regulasi yang memberikan peran bagi KAI dalam pengelolaan sarana dan prasarana LRT, termasuk pengembangan kawasan TOD. Selain itu, KAI juga berkomitmen untuk menyusun kajian yang akan mendukung penyusunan panduan rancang kota dengan perencanaan tata ruang yang berkelanjutan. BUMD Bekasi Selain itu, juga membahas sinergi antara BUMN dan BUMD yang akan diperkuat melalui model kerjasama Business to Business (B to B) guna mendukung keberhasilan pengembangan kawasan TOD. Pemerintah kota di sebelah timur Jakarta ini juga telah membentuk tim kerja khusus yang akan memastikan koordinasi dan percepatan pembangunan proyek tersebut. TOD Bekasi Barat diharapkan akan menjadi pusat aktivitas masyarakat dengan integrasi transportasi, perkantoran, hunian, dan fasilitas publik lainnya, yang akan meningkatkan efisiensi perjalanan dan mendorong pola hidup yang lebih aktif dan berkelanjutan. “LRT Jabodebek berkomitmen untuk tidak hanya menyediakan transportasi yang aman, nyaman, dan andal, tetapi juga membentuk ekosistem transportasi berbasis TOD yang memungkinkan masyarakat untuk menikmati kualitas hidup yang lebih baik dalam lingkungan yang terpadu dan efisien,” tutup Purnomosidi.
Kini Penumpang LRT Jabodebek Bisa Pilih Gerbong
Untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna LRT Jabodebek, KAI mengoperasikan Crowd Detection System di seluruh stasiun dan trainset-nya. Setelah melalui tahap uji coba, sistem ini sudah beroperasi penuh untuk mendukung perjalanan harian seluruh pengguna kereta ringan Jabodebek ini. Melalui sistem tersebut, KAI bisa menyediakan informasi real-time mengenai kepadatan di setiap trainset dan stasiun LRT. Pengguna dapat mengakses data ini untuk memilih trainset atau car yang kurang padat, sehingga perjalanan menjadi lebih nyaman dan efisien. Public Relations Manager LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono, menyampaikan bahwa sistem ini adalah bukti komitmen KAI dalam memanfaatkan teknologi demi peningkatan layanan dan keselamatan pengguna. Sejak dioperasikan, jumlah pengguna LRT Jabodebek terus meningkat. Selama periode 1 hingga 14 Oktober 2024, tercatat sebanyak 987.338 pengguna telah memanfaatkan layanan kereta ringan ini. Dengan rata-rata pengguna pada hari kerja mencapai 82.298, sementara pada akhir pekan rata-rata pengguna adalah 41.091. Angka ini menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap transportasi publik yang aman dan nyaman. “Dengan implementasi penuh dari Crowd Detection System, kami berharap pengguna bisa mendapatkan pengalaman perjalanan yang lebih baik. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk menghindari kerumunan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kenyamanan selama menggunakan layanan LRT Jabodebek,” ujar Mahendro. Sistem ini menggunakan teknologi canggih berbasis kamera CCTV dan pemrosesan gambar untuk menghitung jumlah orang di area tertentu secara real-time. Hal ini memungkinkan KAI untuk mengelola arus pengguna dengan lebih baik, menghindari kepadatan yang berlebihan, dan memastikan aliran pengguna yang lancar di seluruh area operasional. Mahendro menambahkan bahwa KAI terus berinovasi dalam memberikan layanan terbaik bagi pengguna. “Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi yang berdampak langsung bagi pengguna. Dengan layanan yang lebih baik, kami percaya LRT Jabodebek akan terus menjadi pilihan utama transportasi publik yang dapat diandalkan,” katanya. Barang Tertinggal di LRT Sebelumnya, pengelola LRT Jabodebek juga berkomitmen untuk membantu penggunanya menemukan kembali barang-barang yang tertinggal, dengan menyiapkan petugas khusus. “Kami juga telah melengkapi stasiun dan rangkaian kereta dengan CCTV, sehingga pemantauan dapat dilakukan secara menyeluruh dan responsif. Petugas di stasiun secara berkala melakukan pemeriksaan di area kereta dan stasiun untuk memastikan barang-barang tertinggal dapat segera diamankan,” kata Mahendro. Mahendro memaparkan bahwa selama periode Januari hingga September 2024, LRT Jabodebek telah mendokumentasikan sebanyak 4.233 kejadian barang tertinggal. Barang-barang tersebut meliputi kartu uang elektronik, botol minum, power bank, dompet, topi, dan berbagai barang lainnya. baca juga: bank bjb Dapat Naming Rights di Stasiun LRT Pancoran Untuk itu, “Kami mengimbau pengguna untuk selalu memeriksa ulang barang bawaannya sebelum meninggalkan kereta atau stasiun untuk mencegah kehilangan. Kewaspadaan sangat penting untuk memastikan perjalanan tetap nyaman dan aman,” tambah Mahendro. Pengelola menyediakan berbagai metode pelaporan bagi pengguna yang kehilangan barang. Pengguna dapat melapor langsung kepada petugas yang ada, atau menghubungi Contact Center KAI di nomor 121, email di cs@kai.id, atau media sosial KAI121.
Altea BLVD Gandeng 10 Bank, Salah Satunya Beri KPR Green
Altea BLVD, proyek hunian modern hasil joint venture Astra Land Indonesia (ALI) dan Sinar Mas Land melalui PT Ruby Karya Sejahtera, semakin memperkuat komitmennya untuk menyediakan solusi pembiayaan rumah yang mudah dan terjangkau. Dalam upaya memperluas akses bagi calon pembeli, Altea BLVD menjalin kerjasama dengan sepuluh bank di Indonesia untuk menghadirkan berbagai program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan suku bunga kompetitif dan fitur eksklusif bagi pembelinya. Bank-bank yang terlibat dalam kerjasama ini mencakup Bank BCA, Bank Mandiri, Bank Permata, Bank BNI, Maybank, UOB, OCBC, Bank Jasa Jakarta, Bank BRI serta Bank Panin, dan masih ada beberapa bank lainnya. Melalui kolaborasi ini, proyek yang berlokasi di area Cibubur ini menawarkan “Special Rate” yang dirancang khusus, seperti Fix 1 tahun dengan bunga sebesar 1,45% eff.p.a. dan minimal tenor 5 tahun, suku bunga mulai dari 2,75% flat sampai 3 tahun, dan masih banyak lagi. Juga ada program “Green KPR” dari beberapa bank, sebagai bentuk dukungan terhadap pencapaian Altea BLVD meraih “Platinum Greenship Certification” dari Green Building Council Indonesia (GBCI), sebagai pengakuan atas komitmennya terhadap keberlanjutan dan lingkungan. Vania Ariyani, Sales Head Altea BLVD, menyatakan, “Kolaborasi dengan sepuluh bank besar ini bertujuan untuk memberikan fleksibilitas lebih bagi calon pembeli dalam memilih opsi pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Melalui program suku bunga khusus dan inisiatif Green KPR, kami tidak hanya menawarkan solusi pembiayaan yang menarik tetapi juga mendukung prinsip keberlanjutan.” Pengembang joint venture ini meyakini, bahwa dengan langkah ini dapat memperluas jangkauan pasar dan memperkuat citra Altea BLVD sebagai hunian yang ramah lingkungan dan berkualitas tinggi. “Komitmen kami terhadap keberlanjutan dan inovasi dalam setiap aspek proyek ini, diharapkan dapat menarik minat lebih banyak pembeli yang menghargai lingkungan dan kualitas hidup yang lebih baik.” baca juga: ALI Luncurkan Rivara, Cluster Pertama Altea BLVD, Sudah Besertifikat Greenship Platinum Cluster Pertama Altea Pada tahap pertama, proyek ini telah memperkenalkan Cluster Rivara, yang dijadwalkan diluncurkan pada akhir 2024. Cluster Rivara menghadirkan hunian aman, nyaman, dan ramah lingkungan, dengan berbagai pilihan unit yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat urban. Cluster ini menawarkan beberapa tipe unit seperti Rivara 8 dengan ukuran 8×14 m2, Rivara 7 (7×12 m2), hingga Rivara 6 (6×12 m2), serta unit eksklusif Rivara 8 Villa yang terkoneksi langsung dengan River Boulevard, memberikan pengalaman rekreasi dalam suasana alami. Setiap unit dilengkapi dengan fasilitas inovatif seperti sistem keamanan canggih berbasis face detection pada gerbang utama centralized gate, serta pengawasan 24/7 untuk memastikan keamanan penghuni. Cluster Rivara juga dirancang dengan jalur pejalan kaki yang asri dan teduh, serta dilengkapi dengan water management system yang memungkinkan penggunaan ulang air hujan, sejalan dengan inisiatif Astra Land Indonesia dalam mewujudkan sustainable living. Dengan akses strategis, perumahan ini juga memberikan keunggulan mobilitas bagi para penghuninya. Cluster Rivara hanya berjarak satu menit dari pintu keluar tol Jatikarya dan 10 menit dari stasiun LRT Harjamukti, memudahkan aktivitas sehari-hari para penghuni yang mobile. Altea KPR Clinic Keunggulan fasilitas dan konsep ramah lingkungan ini semakin relevan di tengah tren penurunan suku bunga yang terjadi belakangan ini, yang turut memberikan dampak positif bagi calon pembeli. Penurunan suku bunga KPR memungkinkan cicilan menjadi lebih terjangkau, sehingga meningkatkan daya beli masyarakat terhadap properti berkualitas seperti proyek ini. Bagi calon pembeli yang menginginkan hunian yang tidak hanya modern, tetapi juga mendukung gaya hidup berkelanjutan, Cluster Rivara menjadi pilihan yang ideal. Sebagai bagian dari upaya untuk mendukung calon pembeli dalam memahami proses pembiayaan rumah, Altea BLVD akan menggelar acara “Altea BLVD KPR Clinic” pada tanggal 12-13 Oktober 2024 dan 19-20 Oktober 2024 di Marketing Village Altea BLVD. Dalam acara ini, calon pembeli bisa mendapatkan informasi mendalam mengenai proses pengajuan KPR, melakukan simulasi langsung dengan bank rekanan, serta memperoleh panduan untuk memilih solusi pembiayaan yang paling sesuai.
Grand Wisata Bekasi Luncurkan Cluster Vicente, Pengembangan Tahap 2 Kawasan Klasika
Sukses dengan cluster Levante, sebagai pengembangan perdana di kawasan Klasika, Grand Wisata baru saja meluncurkan cluster terbaru, yakni Vicente (7,4 ha). Cluster anyar ini menawarkan beberapa tipe luas tanah dan luas bangunan. Yaitu, tipe Vicente 10 yang memiliki luas tanah 130 m2 dan 140 m2, dengan luas bangunan 148 m2 dan 154 m2, tipe Vicente 8 dengan luas tanah 104 m2 dan 120 m2, serta luas bangunan 128 m2. Lalu tipe Vicente 7 yang memiliki empat varian luas tanah 91 m2, 105 m2, 119 m2, dan 126 m2, dengan luas bangunan 106 m2. Tipe terkecilnya, yakni Vicente 6 dengan luas tanah 72 m2 dan luas bangunan 87 m2. CEO Residential Nasional Sinar Mas Land, Prasetijo Tanumihardja menyampaikan, “Kami melihat kawasan Klasika sangat diminati masyarakat dengan keanggunan desain klasik modern di area yang dekat dengan superblock komersial.” Vicente merangkum 248 unit rumah yang ditawarkan mulai dari harga Rp1,7 miliar. Selama masa launching, Sinar Mas Land menawarkan extra benefits untuk para konsumennya, mulai dari potongan harga hingga pembayaran down payment (DP) yang dapat dicicil sebanyak 12 kali. “Tidak hanya itu, kami juga memberikan sederet kemudahan cara bayar serta keunggulan dari sisi kualitas hunian, lokasi yang strategis hingga fasilitas lengkap yang akan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen,” kata Prasetijo. Cluster ala Resort Tiap unit di cluster Vicente didesain dengan elegan, untuk memberikan tempat tinggal yang nyaman dan sehat bagi para penghuni. Hunian pada cluster ini dibangun dengan sistem cross ventilation, guna menjaga kualitas udara dalam rumah dan menghemat energi pada sistem HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning). Kawasan Klasika juga menerapkan sistem keamanan yang terjamin melalui sistem smart home yang terdiri dari smart lock door, smart light switch dan sistem CCTV IP Camera, sehingga memungkinkan pengawasan keamanan lebih terkontrol. Cluster Vicente mengedepankan taman dan ruang-ruang komunal yang bisa difungsikan sebagai ruang pertemuan warga ataupun ruang santai bersama. Melengkapi kenyamanan hunian, cluster ini memiliki lingkungan ramah bagi pejalan kaki dan resort-like neighborhood, yakni area dengan ruang terbuka hijau dan ramah lingkungan. Proyek Grand Wisata Bekasi sendiri dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 1.100 hektare, sejak 2006. Di dalamnya terdapat sejumlah fasilitas komersial seperti Pasar Modern Grand Wisata Bekasi, Farmers Market, Total Buah Segar, Go Wet! Waterpark dan Mall Living World Grand Wisata yang akan segera beroperasi pada akhir tahun ini. Sementara untuk fasilitas pendidikan terdapat IPEKA, Sekolah Notre Dame, SMA Al Azhar dan SMAN 5 Kabupaten Bekasi. Untuk fasilitas Kesehatan, di kawasan ini juga terdapat Rumah Sakit Hermina, serta RS Mitra Keluarga dan Eka Hospital yang akan segera hadir. Grand Wisata juga akan dilengkapi dengan pusat kebugaran seperti golf driving range, dan sport club premium pada tahun 2025 mendatang. baca juga: Grand Wisata Bekasi Gandeng Hadi Vincent, Rancang The Kaia Permukiman yang dikembangkan Sinar Mas Land ini bisa dibilang satu-satunya kota mandiri di wilayah Bekasi yang diapit dua jalan tol, yakni tol Jakarta – Cikampek dan tol JORR II di sisi Timur Jakarta. Penghuni Grand Wisata Bekasi hanya memerlukan durasi tempuh 15 menit menuju Jakarta, 10 menit ke Stasiun LRT Bekasi Timur (Jatimulya), 20 menit ke Stasiun KCIC (Kereta Cepat Indonesia-China) atau Whoosh di Halim dan Bandara Halim Perdanakusuma, dan 45 menit ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Pilihan moda transportasi tersebut dapat diakses melalui tiga gerbang utama Grand Wisata Bekasi yaitu North Gate, West Gate dan East Gate. Berhasil meraih sejumlah penghargaan, hal ini menjadi penanda bahwa Grand Wisata berhasil menghadirkan beragam produk properti yang inovatif dan sesuai dengan pasar, sekaligus bukti besarnya kepercayaan konsumen.
Ultah Ke-4 DKH Hospitals, Tetap Berkomitmen untuk Ratakan Layanan Kesehatan
Genap empat tahun usia Djajakusumah Hospitals (DKH Hospitals) menjadi bagian dari Indonesia Sehat, komitmen DKH Hospitals Group masih tetap sama, yaitu untuk memeratakan pelayanan kesehatan terutama di daerah, khususnya bagi pengguna BPJS Kesehatan. Komitmen DKH Hospitals Group ini terlihat dari rangkaian kegiatan Semarak HUT Ke-4 DKH Hospitals yang dimulai pada tanggal 20 Juli 2024 sampai 30 Juli 2024 di empat rumah sakit di bawah naungan DKH Hospitals Group. Mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat di sekitar rumah sakit, khitanan massal, donor darah hingga Safari KB (Pemasangan IUD dan Implant Gratis) untuk 50 orang dalam rangka mendukung Program Nasional untuk capaian keluarga berencana dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para ibu dan anak. Dalam semarak HUT DKH ke-4, DKH Hospitals melalui salah satu anak group rumah sakitnya, juga berupaya membangun dan meningkatkan sense of belonging karyawan terhadap berbagai aspek kesehatan, prosedur medis, dan kebijakan rumah sakit. Dengan demikian para staf yang bertugas dapat memberikan pelayanan prima (service excellent) kepada masyarakat. Rangkaian kegiatan semarak HUT DKH Hospitals ke-4 ini melibatkan jajaran manajemen, direksi dan karyawan DKH Hospitals. Keterlibatan seluruh civitas DKH Hospitals diharapkan dapat melangkah bersama-sama mewujudkan visi dan misi DKH Hospitals untuk mewujudkan Indonesia Sehat. Salah satu anak DKH Hospitals Group juga mengadakan lomba membuat kreasi MPASI Sehat dari bahan Ubi. Kegiatan lainnya adalah dengan menanam sekitar 100 bibit pohon mangrove di pesisir Laut Utara, tepatnya di Kecamatan Sukatani Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat, sebagai bagian dari corporate social responsibility (CSR) Puncak acara HUT Ke-4 DKH Hospitals ditutup dengan kegiatan fun walk sepanjang 4 km. Diikuti sekitar 300 peserta terdiri dari jajaran Direksi, Manajemen, Dokter Spesialis dan karyawan, DKH Hospitals meramaikan kegiatan mingguan “Car Free Day Jakarta”. Mengambil start dari jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, rute fun walk berakhir di kediaman Ibu Umar Wirahadikusumah (istri wakil presiden RI Ke-4) di jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, (28/7). baca juga: Berkonsep Khas Tradisi Indonesia, Hotel Tentrem Jakarta Resmi Beroperasi Untuk diketahui, berdiri pada tahun 2020 DKH Hospitals adalah wujud nyata kepedulian Ibu Umar Wirahadikusumah terhadap rakyat Indonesia dalam bidang kesehatan dan saat ini berada di bawah naungan PT Siliwangi Djajakusumah Hospitals. Kolaborasi antara manajemen DKH Hospitals, seluruh karyawan dan masyarakat ini menghasilkan rangkaian kegiatan yang menambah semarak perayaan ulang tahun DKH Hospitals yang ke-4 yang jatuh pada tanggal 30 Juli 2024.
Altea BLVD, Proyek Kolaborasi Astra Land Indonesia & Sinar Mas Land, Mulai Dibangun
Astra Land Indonesia (ALI) dan Sinar Mas Land memulai pembangunan Altea BLVD, proyek residensial kolaborasinya yang berada di daerah Cibubur. Prosesi groundbreaking dan peluncuran jenama proyek tersebut secara resmi dilaksanakan pada Jumat (7/6), yang secara simbolis dilakukan oleh jajaran direksi ALI dan Sinar Mas Land. Melalui perusahaan joint venture PT Ruby Karya Sejahtera, Altea BLVD digadang-gadang akan menjadi permata di sisi tenggara Jakarta. Mengambil dari bahasa Yunani, Altea mengandung arti healing, wellness, sementara BLVD adalah kependekan dari boulevard yang berkonotasi dengan kosmopolitan dan koneksi. Jenama tersebut mengacu pada konsep yang akan dikembangkan sebagai area residensial yang terkoneksi dengan alam secara harmonis. Wibowo Muljono selaku Presiden Direktur dari PT Ruby Karya Sejahtera (RKS) menyampaikan, “Altea BLVD akan menjadi proyek residensial inovatif dan bergengsi di daerah Cibubur, Bekasi. Sejalan dengan komitmen dari Astra Land Indonesia, kami berupaya untuk menghadirkan pengalaman hidup yang berkualitas.” Hal senada juga diucapkan Wakil Presiden Direktur PT Ruby Karya Sejahtera, Prasetijo Tanumihardja, bahwa bagi Sinar Mas Land, kerja sama dengan Astra Land Indonesia ini sebagai langkah strategis dalam mengembangkan kawasan residensial yang menawarkan ekosistem eksklusif dan bergengsi dengan berbagai fasilitas premium. Harmoni dengan Alam Menurut Wibowo, Altea BLVD akan menyajikan fitur alam yang kuat, seperti tepi sungai yang menjadi pusat perhatian, menyatukan, dan memperkaya seluruh komunitas. Selain itu, proyek ini juga menjawab kebutuhan masyarakat urban akan hunian yang terintegrasi dengan banyak akses kendaraan ke pusat kota. Berdiri di atas lahan seluas kurang lebih 75 hektare, Altea BLVD akan dikembangkan dengan konsep township yang merangkum 19 cluster hunian dan area komersial yang dibagi dalam dua zona utama, yaitu area South Lake Commercial dan Central Lake Commercial. Menghadirkan hunian yang berpusat pada alam dan komunitas, Altea BLVD mengusung konsep residensial yang memadukan lembah hijau dan sungai dalam satu kawasan. Altea BLVD akan menghadirkan Riverside Green yang berkesinambungan di dua kawasan komersial tadi. Area di tepi sungai yang melintas di sepanjang tapak, akan dinormalisasi dan ditata sedemikian rupa menjadi ruang terbuka aktif, dan area pendukung lingkungan. Boulevar utama kota sepanjang 2,4 km dibangun mengikuti kontur dan lekukan sungai tersebut. Salah satu efek normalisasi tersebut adalah membentuk danau kecil yang menjadi center point Altea. “Keberadaan sungai dan ruang terbuka hijau menjadikan Altea BLVD sebagai sebuah kawasan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Kawasan hunian ini juga dilengkapi dengan dua area komersial utama untuk menunjang berbagai kebutuhan penghuninya,” ucap Prasetijo. Untuk itu, RKS menggandeng sejumlah konsultan untuk menggarap Altea, antara lain Urban+ untuk master plan, Anggara Architeam untuk desain, Tectonix untuk perancangan lansekap, Litac untuk tata cahaya lingkungan, serta Yodaya sebagai konsultan green building dan greenship. Konsultan-konsultan tersebut digandeng, karena Altea ini dicanangkan untuk dapat meraih sertifikat platinum dari Green Building Council Indonesia (GBCI) untuk kategori township. Dan untuk mewujudkan itu semua, RKS menyiapkan dana pengembangan sebesar Rp2,6 triliun, untuk masa pembangunan hingga 11 tahun. baca juga: Astra Land Indonesia dan BSDE Bersama Bangun Township di Cibubur Dua Zona Komersial Pengembangan dua area komersial utama dengan konsep lingkungan yang asri ini memberikan rekreasi dalam suasana alami di dekat lingkungan rumah. Area South Lake dan Central Lake Commercial mencakup kawasan mixed-use, galeri pemasaran, clubhouse dan zona komersial yang membentang di sepanjang danau yang terhubung dengan sungai. Area ini menawarkan pemandangan alam yang unik sehingga menambah pengalaman gaya hidup dan bersantap di tepi sungai yang menyenangkan. Di sisi lain, area Central Lake Commercial terletak di samping perairan terbesar dalam pengembangan, menawarkan clubhouse dengan pengalaman menarik yang khas dan lengkap dengan toko ritel, kafe, dan restoran yang menghadap ke danau, serta fasilitas olahraga, seperti riverside jogging track sepanjang kawasan, untuk mendukung gaya hidup sehat penghuni. Keseluruhan konsep ini direncanakan agar dapat memberikan harmoni yang sempurna antara alam dan komunitas, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mempromosikan gaya hidup yang aktif, serta menciptakan kehidupan sosial yang menarik di Altea BLVD. baca juga: Astra Land Indonesia Gandeng Urban+ dan Siura untuk Rancang Proyek Baru di Cikupa, Tangerang Lokasi Altea Menurut Wibowo, Altea BLVD tidak “dijual” sebagai proyek hunian berfasilitas lengkap, karena fasilitas di lingkungan sekitarnya sudah lengkap. Apalagi dengan lokasinya yang sangat strategis, menjadikan Altea memiliki nilai jual lebih. Terletak di jalan utama alternatif Cibubur (Jl Raya Transyogi), lokasi Altea BLVD hanya berjarak sekitar 1 menit dari pintu Tol Jatikarya, yang terkoneksi dengan jalan tol Cinere-Jagorawi dan Cibitung. Pencapaian lainnya adalah dengan menggunakan jaringan LRT dari stasiun LRT Harjamukti yang berjarak sekitar 2 km dari lokasi. Wibowo menerangkan, pemasaran perdana direncanakan baru dilakukan pada kuartal keempat 2024. Saat ini RKS sedang dalam proses penyiapan lahan, dan pembangunan infrastruktur yang kemudian dilanjutkan dengan pembangunan tiga rumah contoh, dengan ukuran lebar 6,7 dan 8 meter. Rumah-rumah yang ditawarkan nanti berupa bangunan 2 dan 3 lantai, namun Wibowo belum mengungkapkan harga jualnya. Karena itu, “Kami yakin konsep hunian terpadu yang ditawarkan Altea BLVD akan mendapat sambutan sangat positif dari masyarakat,” pungkas Prasetijo.
Astra Land Indonesia dan BSDE Bersama Bangun Township di Cibubur
PT Astra Land Indonesia (ALI) jalin kerja sama dengan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) untuk membangun proyek township baru. Dua perusahaan properti tersebut membentuk perusahaan joint venture bernama PT Ruby Karya Sejahtera (RKS) pada bulan Maret 2023 lalu, dengan skema kepemilikan ALI 75% dan BSDE 25%. Kolaborasi ini diresmikan melalui penandatanganan akuisisi lahan, di Jakarta (8/12). Perusahaan kolaborasi itu akan menggarap proyek properti di Jalan Alternatif Cibubur, Kecamatan Jatisampurna, Bekasi. Dengan luas lahan sekitar 73 hektare, proyek berkonsep township ini akan merangkum rumah tapak dan area komersial yang menyasar segmen pasar menengah dan menengah ke atas. Lokasi proyek dapat diakses melalui jalan Tol Jatikarya (ruas Cimanggis – Cibitung) yang menghubungkan lokasi proyek ini dengan pusat kota Jakarta. Pada bulan Juli 2023 lalu, ALI melalui RKS, telah menandatangani komitmen untuk akuisisi lahan dan akan segera memasuki tahap pengembangan desain. Presiden Direktur ALI, Wibowo Muljono mengatakan “Melalui proses pertimbangan yang matang sepanjang tahun 2023 ini, kami berharap kolaborasi dengan BSDE dapat menghasilkan proyek bersama di lokasi strategis yang bisa memenuhi kebutuhan customer.” Direktur BSDE, Herry Hendarta, menambahkan, “Joint venture ini menjadi kesempatan yang baik bagi kami juga di tahun 2023. Kami optimistis untuk bersinergi dan mengembangkan proyek ini bersama ALI. Harapannya, kita bisa sama-sama mengembangkan karya yang membanggakan bagi kedua belah pihak.” baca juga: Sinar Mas Land Kolaborasi dengan 3 Pengelola Themepark Bangun BSD City Park Hadirnya proyek township ini menambah deretan portofolio residensial ALI. Sebelumnya, perusahaan joint venture antara Astra Property dan Hongkong Land ini meluncurkan lalu green township Ammaia Ecoforest di wilayah Cikupa, Tangerang, dan sudah melakukan groundbreaking pada pertengahan tahun 2023. https://youtu.be/K3y_Dj86jv4?feature=shared
Diamond Supermarket Akan Hadir di Revo Mall Bekasi
Untuk semakin meramaikan Revo Mall Bekasi, PT Farpoint, pengembangnya, menggandeng Diamond Supermarket hadir di sini. “Salah satu tenant penting yang sudah dinanti—nantikan adalah supermarket. Menjawab hal tersebut kami menghadirkan Diamond Supermarket sebagai supermarket terlengkap dengan harga terjangkau di Bekasi dengan luas lebih dari 9.000 m2 di Revo Mall,” demikian pernyataan Vincent C. Soegijanto, CEO PT Farpoint, saat acara seremoni penanda-tanganan kerjasama tersebut, (9/11). Setelah dipegang oleh anak usaha Gunung Sewu Group, Revo Mall Bekasi dirancang dengan konsep “The Urban Hub Mall”. Hal ini mengingat mall ini terkoneksi langsung dengan stasiun Light Rail Transit (LRT) rute Bekasi – Cawang, dan menjadi titik hubung untuk beragam moda transportasi di Bekasi Barat. Untuk itu, sebagai satu-satunya mall yang terkoneksi langsung dengan stasiun LRT, Revo Mall terus menggandeng tenants strategis yang dibutuhkan oleh warga Bekasi dan sekitarnya. Demikian tambah Vincent. Berdiri di atas lahan seluas empat hektare, dengan NLA (Net Lettable Area) 40,000m², mall ini terbagi dalam empat lantai (LG, GF, UG,1st floor) dan rooftop. Mall yang berlokasi di Jl A Yani, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan, ini berlokasi dekat dengan pintu Toll Bekasi Barat, sehingga mudah dijangkau antara lain menggunakan jalan tol Jakarta – Cikampek. baca juga: Ikea Hadirkan Koleksi Nytillverkad Volume Kedua Adapun Diamond Supermarket, yang sudah berdiri 36 tahun, dikenal karena kelengkapan produknya dan telah memiliki banyak pelanggan setia. Benny Lucman, Presiden Direktur PT. Kage Dwijaya, menerangkan bahwa supermarket ini memiliki lebih dari 45.000 item yang terbagi dalam kategori gerai, antara lain produk segar, kebutuhan rumah tangga, restoran dan area BBQ, dan telur. Lalu ada purchase with purchase (PWP) hingga area untuk tenan mitra dari Usaha Mikro Kecil Menengah (LJMKM). “Secara khusus, di Revo Mall Bekasi Diamond akan menghadirkan konsep muslim food street dan restoran halal, dengan menu khas olahan kambing, dan makanan khas lainnya,” ungkap Benny. Diamond Supermarket adalah bagian dari Dbest Group yang bergerak di bidang perhotelan, mall dan supermarket. Dimulai pada tahun 1987, gerai perdana Diamond Supermarket ada di Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara. Saat ini, Diamond Supermarket memiliki 4 cabang, yakni di Mall Artha Gading Jakarta Utara, Mall Poins Lebak Bulus Jakarta Selatan, Social Market Palembang dan Diamond City Mall Batam. Menurut Elisabeth Tania, Head of Retail Business PT Farpoint, selain supermarket, pihaknya juga akan mengembangkan Serambi Rasa sebagai area Food & Beverage di Revo Mall. Diamond Supermarket akan mulai beroperasi pada bulan Maret 2024 di Revo Mall, sementara Serambi Rasa ditargetkan buka pada bulan Juni 2024.
Klasika, Hunian Mewah Strategis di Grand Wisata Bekasi
Di awal kuartal ke-IV 2023 ini, Sinar Mas Land meluncurkan cluster teranyar dari Grand Wisata Bekasi, yakni Klasika. Dikembangkan di lahan seluas 7,4 ha, cluster ini akan merangkum 434 unit rumah. Untuk tahap pertama, sudah mulai dipasarkan subclsuter Levante yang menawarkan 180 unit rumah. Terdiri dari empat tipe, yakni tipe (LT/LB) 72/77 m2, 91/102 m2, 104/120 m2 dan 140/135 m2, yang dipasarkan dengan harga mulai dari Rp 1,5 miliar. Peluncuran cluster baru di Grand Wisata (1.000 ha) ini, guna menjawab kebutuhan masyarakat akan hunian di kawasan Bekasi dengan konektivitas transportasi yang lengkap. CEO Residential National Sinar Mas Land, Herry Hendarta, menjelaskan, “Saat ini Bekasi menjadi wilayah yang potensial dan diprediksi akan menjadi sunrise property area, karena ditunjang dengan masifnya pembangunan infrastruktur di kawasan tersebut.” Sinar Mas Land mengklaim Grand Wisata Bekasi adalah satu-satunya kota mandiri yang diapit dua akses tol, yakni jalan tol Jakarta- Cikampek dan JORR II di sisi Timur Jakarta. Membuat permukiman ini berjarak sekiat 15 menit dari Jakarta, apalagi mempunyai tiga gerbang utama, yaitu North Gate, West Gate dan East Gate. Bekasi sendiri adalah wilayah dengan kenaikan harga properti tertinggi di Jabodetabek, yakni tumbuh 5,8%, menurut Flash Report Rumah123.com pada September 2023. Di mana hal tersebut ditunjang oleh sudah beroperasinya Light Rail Transit (LRT) Jabodebek, yang cukup berpengaruh terhadap kenaikan permintaan hunian di area yang dekat dengan stasiun LRT. Tak hanya keberadaan LRT, kehadiran sejumlah transportasi umum tentunya juga turut mendongkrak permintaan hunian di Bekasi. Classy Living Sesuai namanya, Klasika mengusung konsep classy living. Desain bangunan di Klasika bergaya paduan klasik modern, dengan lingkungan ditata dengan konsep resort like neighborhood. Selain ramah pejalan kaki juga memiliki banyak ruang terbuka hijau dan ramah lingkungan. Desain rumahnya memperhatikan sistem cross circulation, agar kualitas udara dalam rumah terjaga, karena tersirkulasi dengan baik. Dengan sistem ini diharapkan dapat mengurangi kebutuhan akan sistem HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning), sehingga dapat menghemat energi dan mengurangi dampak kepada lingkungan. Klasika juga menerapkan sistem keamanan yang terjamin melalui sistem smart home yang terdiri dari smart lock door, smart light switch dan sistem CCTV IP Camera, untuk memungkinkan pengawasan keamanan lebih terkontrol. Grand Wisata sendiri sudah dipenuhi sejumlah fasilitas komersial, seperti Pasar Modern Grand Wisata Bekasi, Farmers Market, Total Buah Segar dan Mall Living World Grand Wisata yang akan segera hadir pada 2024. Sementara untuk fasilitas pendidikan, terdapat IPEKA, Sekolah Notre Dame, SMA Al Azhar dan SMAN 5 Kabupaten Bekasi. Untuk fasilitas Kesehatan, juga sudah ada Rumah Sakit Hermina dan akan beroperasi Eka Hospital pada 2024. Masterplan Grand Wisata Bekasi dirancang sebagai kota mandiri dengan macro infrastructure yang berbasis TOD (Transport Oriented Development) dan berdasarkan konsep One Stop Living. Yakni pemukiman berwawasan lingkungan, memiliki fasilitas dan infrastruktur lengkap yang sekaligus menjadi pusat bisnis, kuliner, perkantoran dan hunian penyangga Megapolitan Jakarta.